Berbulan-bulan Lampu PJU Mati, Dishub Diduga Tutup Mata

Foto: google 

Bima, tujuhdetik.com
- Lampu Penerangan Jalanan Umum (PJU) di Jalan Raya Desa panda tepatnya di depan rumah Bupati Bima sampai ke doro Belo, diduga dibiarkan dan tidak terurus dan banyak yang mati dari Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bima,Senin (24/06/2024).


Pasalnya, Akibat dari matinya lampu PJU tersebut, Sejumlah pengendara roda dua dari arah kota Bima menuju desa panda banyak yang mengeluh dan takut, karena lampu penerangan jalan banyak yang mati.


Salah satu pengendara yang sering melintas di jalan tersebut mengatakan, Dirinya mengeluh terhadap matinya lampu penerang jalan di jalan, karena sangat berbahaya bagi dirinya dan pengendara lain yang melintas.


“Lampu Penerangan Jalan di desa panda itu sudah berbulan-bulan mati pak. Hingga kini pemerintah terkait belum memperbaikinya,” ungkapnya.


Pihaknya  juga menegaskan, Kalau lampu penerangan jalan tidak cepat di perbaiki. Menurutnya, akan berbahaya terhadap pegendara roda dua yang melintas di jalan tersebut, terutama pada malam hari karena penglihatan berkurang.


“Sebelum ada korban kecelakaan , Maka saya meminta kepada pemerintah terkait untuk secepatnya memperbaiki dan mengganti bola lampunya, karena banyak juga hewan yang keliaran di jalan tersebut, karena gelap bisa menyebabkan kecelakaan karena ” imbuhnya.


Sementara, Salah satu warga yang tidak mau disebutkan namanya yang tiap hari melintas di jalan tersebut menuturkan, Dirinya sangat takut untuk melintas di jalan ini pada malam hari, karena lampu penerangan jalan banyak yang mati dan pandangan untuk melihat terbatas.


“Iya takut pak kalau melintas, Apa lagi malam hari di sana lampu penerangan banyak yang mati, yang saya khawatir takut ban kempes mas di tengah – tengah itu, Apa lagi gelap sekarang,” Ungkapnya.


Sementara itu Kepala Dinas Kadis Perhubungan  kabupaten Bima H.Maskur yang di konfirmasi , Mengatakan, akan melihat dulu kondisi lampu tersebut.


"Dalam waktu dekat tim kami akan melakukan survei dulu. Apalagi di tahun 2024 ini anggaranya ada,"katanya.


Lanjut dia, banyak desa-desa lain yang mengeluhkan banyaknya lampu jalan yang mati, akan tetapi anggarannya terbatas maka pihak dinas belum bisa memperbaikinya.


"Saya berharap masyarakat bersabar dulu. Harapnya. (Red)


Posting Komentar

0 Komentar